cover
Contact Name
Tohir Solehudin
Contact Email
jpg@uika-bogor.ac.id
Phone
+6282110975474
Journal Mail Official
jpg@uika-bogor.ac.id
Editorial Address
Jl. K.H. Sholeh Iskandar km 2 Bogor 16162 Jawa Barat, Indonesia Telp/Fax: 0251-8335335
Location
Kota bogor,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Guru (JPG)
ISSN : 27221504     EISSN : 27211002     DOI : 10.32832/jpg
Core Subject : Education,
Merupakan Jurnal Pendidikan yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Ibn Khaldun Bogor. Ruang lingkup meliputi penelitian para guru terkait pendidikan
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol. 4 No. 4 (2023): JPG: Jurnal Pendidikan Guru" : 10 Documents clear
IMPLEMENTASI METODE BEYOND CENTER AND CIRCLE TIME (BCCT) DALAM MEMBANGUN PENDIDIKAN KARAKTER PESERTA DIDIK KELAS 3 SD/MI Ayuni Nurkholifah Maulida; Muhammad Fahri; Reni Sinta Dewi
JPG: Jurnal Pendidikan Guru Vol. 4 No. 4 (2023): JPG: Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/jpg.v4i4.14623

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu mendeskripsikan implementasi metode Beyond Center and Circle Time (BCCT) dalam membangun pendidikan karakter peserta didik di SD/MI. Latar belakang masalah pada penelitian ini adalah saat kasus Covid-19 sedang melonjak dua tahun kebelakang yang mengakibatkan pembelajaran dilaksanakan secara daring. Hal tersebut menyebabkan menurunnya karakter anak bangsa yang ditandai dengan berkurangnya motivasi belajar, kemandirian, dan rasa hormat serta ketidakmampuan dalam menerima pembelajaran. Sehingga perlu adanya penguatan karakter kembali melalui proses pendekatan metode pembelajaran. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi menimbulkan perubahan pada pola pendidikan, dengan muncunya beberapa masalah sosial yang dihadapi oleh generasi bangsa, serta pengaruh negatif dari media sosial. Dalam upaya memenuhi kebutuhan tersebut, proses pembelajaran telah bertansformasi dengan memperkenalkan metode pembelajaran yang sesuai tahap perkembangan peserta didik. Dalam mengimplementasikan metode pembelajaran tersebut dibutuhkan peran penting seorang guru. Metode penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan tiga tahap, 1) observasi, 2) wawancara, 3) dokumentasi Penelitian dilakukan di kelas 3 SD Bosowa Bina Insani. Hasil penelitian menunjukan bahwa metode BCCT dapat membangun pendidikan karakter melalui empat tahap pijakan dalam posisi circle, discipline with love, dan program pembiasaan sekolah berbasis karakter. Kata kunci : Beyond Center and Circle Time, Pendidikan Karakter , Implementasi BCCT
Peningkatan Hasil Belajar Matematika Peserta didik Kelas IV Materi Volume Bangun Ruang melalui Model Experiential Learning Berbantuan Alat Peraga: Peningkatan Hasil Belajar Matematika Peserta didik Kelas IV Materi Volume Bangun Ruang melalui Model Experiential Learning Berbantuan Alat Peraga Afifatul Afifatul Musyafiah; Davi Davi Apriandi; Ida Ida Sriyami
JPG: Jurnal Pendidikan Guru Vol. 4 No. 4 (2023): JPG: Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/jpg.v4i4.14650

Abstract

Hasil pengamatan yang telah dilakukan menunjukan bahwa hasil belajar peserta didik di Kelas IV masih dibawah rata-rata dikarenakan dalam proses pembelajaran guru masih belum menggunakan media dan model pembelajaran yang menarik dan memudahkan peserta didik dalam pemahaman materi yang disampaikan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi Volume Bangun Ruang peserta didik di kelas IV SDN Geneng 4 tahun ajaran 2022/2023. Penelitian ini menggunakan Pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang meliputi empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini menggunakan model Experiential Learning berbantuan media alat peraga bangun ruang melalui kegiatan eksperimen dan observasi untuk memberikan pengalaman langsung kepada peserta didik. Penelitian ini dilaksanakan selama dua siklus pembelajaran. Partisipan dalam penelitian ini yaitu 10 peserta didik kelas IV SDN Geneng 4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media alat peraga dan model Experiential Learning secara signifikan meningkatkan hasil belajar matematika peserta didik dalam materi volume bangun ruang sebesar 70% pada siklus pertama dan 100% pada siklus kedua. Terjadi peningkatan yang signifikan pada skor rata-rata peserta didik yaitu ketika tes pre-test yang dilaksanakan ketika pra siklus sebesar 59 sedangkan skor rata-rata ketika tes post-test yang dilaksanakan setelah siklus kedua sebesar 86. Penggunaan media alat peraga dan model Experiential Learning mampu meningkatkan keterlibatan yang lebih tinggi dari peserta didik selama proses pembelajaran serta pemahaman peserta didik terhadap materi volume bangun ruang. Kata kunci : Hasil Belajar; Volume bangun ruang; Model Experiential Learning
PENINGKATAN HASIL BELAJAR TEMATIK DENGAN MODEL TEAM GAME TOURNAMENT MELALUI WORDWALL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 GIRIREJO: PENINGKATAN HASIL BELAJAR TEMATIK DENGAN MODEL TEAM GAME TOURNAMENT MELALUI WORDWALL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 GIRIREJO Yuli Tri Wahyuni; Sri Lestari; Sugiarto
JPG: Jurnal Pendidikan Guru Vol. 4 No. 4 (2023): JPG: Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/jpg.v4i4.14655

Abstract

Pada penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilatarbelakangi dengan hasil belajar siswa di SD Negeri 1 Girirejo yang rendah terhadap mata pelajaran tematik, hal tersebut disebabkan karena penggunaan media pembelajaran yang digunakan oleh guru. Guru saat mengajar tidak menggunakan media pembelajaran, khususnya pada mata pelajaran tematik tersebut yang didalamnya terdapat hubungan antara mata pelajaran satu dengan yang lain sehingga siswa harus membutuhkan pemahaman yang lebih signifikan. Hal tersebut dibuktikan dengan peneliti melakukan observasi saat guru mengajar di kelas kemudian peneliti melakukan praktek mengajar pada siklus 1 dengan menggunakan bantuan media power point saja tanpa adanya game atau permainan. Dari siklus 1 didapatkan hasil belajar siswa dengan presentase 40,62 %, Kemudian peneliti melakukan siklus II dengan menggunakan media pembelajaran IT melaluii Wordwall dengan model team game tournament didapatkan hasil belajar yang naik secara signifikan yaitu 87,5 %. Dari hasil tersebut peneliti menyimpulkan bahwa ada peningkatan dalam ketuntasan hasil belajar siswa dengan menggunakan model TGT melalui game Wordwall pada mata pelajaran tematik. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengatahui hasil belajar siswa kelas IV dengan mata pelajaran tematik menggunakan model tgt dengan berbantuan media wordwall.
PERAN GURU PAIBP DALAM PEMBERIAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SDN BABAKAN SUKAMULYA KABUPATEN BANDUNG Aryani Dyah Aryani; Iwan Anggara Nova; Samsudin Arif; Arif Fikri
JPG: Jurnal Pendidikan Guru Vol. 4 No. 4 (2023): JPG: Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/jpg.v4i4.14668

Abstract

Guidance and counseling are very important in providing the basics of religion and character for elementary school students. The aim of the study was to determine the role of Islamic religious education and morals (IREM) teachers in providing Guidance and Counseling. This study uses a descriptive qualitative approach, and data collection through interviews, observation and document study. The results of the study show that the role of IREM teachers is in providing guidance and counseling to students through personal, social, career and learning guidance. Personal guidance through habituation in attitude and speech, advice and giving exemplary examples. Social guidance, namely providing an understanding of how to communicate and interact with the social environment and school regulations. Career guidance, namely providing stimulus and introduction to advanced levels of education. Learning guidance, namely providing motivation and special services for students who experience problems in learning. Keywords: Role of IREM Teachers, Counseling Guidance, Elementary Schools
Pengguaan Metode Permainan Treasure Clue untuk Meningkatkan Kualitas Proses dan Hasil belajar Materi Transformasi Energi Kelas IV SDN 1 Ganungkidul Siti Nur Aisyah; Sri Lestari; Dahlia Ulum Alimi
JPG: Jurnal Pendidikan Guru Vol. 4 No. 4 (2023): JPG: Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/jpg.v4i4.14670

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kualitas proses dan hasil belajar materi transformasi energi peserta didik kelas IV SDN 1 Ganungkidul melalui metode permaianan Treasure Clue. Penelitian ini dilakukan karena rendahnya prestasi belajar peserta didik kelas IV SDN 1 Ganungkidul dalam mata pelajaran IPAS, khususnya pada topik transformasi energi. Penyebab rendahnya prestasi dikarenakan guru tidak menggunakan metode lain dalam pembelajaran hanya menggunakan metode cermah dan guru hanya mengandalkan buku ajar dan LKS tanpa menambahkan media pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian Tindakan kelas (PTK) yang terdiri sari dua siklus. Temuan penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode permainan Treasure Clue dapat meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar peserta didik kelas IV SDN 1 Ganungkidul. Peningkatan tersebut terlihat dari hasil belajar siklus I ke siklus II, serta peningkatan nilai ketuntasan belajar secara klasikal, di mana pada siklus I hanya mencapai 42,85 %, sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 89,28 %. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode permainan Treasure Clue pada materi transformasi energi di kelas IV SDN 1 Ganungkidul dapat meningkatkan kemampuan peserta didik dalam memahami materi transformasi energi. Kata kunci : Treasure Clue ; Hasil belajar ; Transformasi Energi.
Efektivitas Pembelajaran Daring Menggunakan Media WhatsApp Group Menurut Persepsi Orang Tua Ervandra Oktarianto Oktarianto; Ika Yatri
JPG: Jurnal Pendidikan Guru Vol. 4 No. 4 (2023): JPG: Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/jpg.v4i4.14675

Abstract

Pandemi covid-19 membuat adanya sistem pembelajaran daring di indonesia. Pembelajaran daring menggunakan media whatsapp group menjadi salah satu media pembelajaran yang digunakan untuk mempermudahkan proses pembelajaran dan sebagai penunjang keberhasilan proses pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis efektivitas media pembelajaran daring Whatsapp group terhadap pembelajaran menurut persepsi orang tua siswa kelas Vb di SDN 7 Koba. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah orang tua siswa di kelas Vb sebanyak 29 orang . Teknik pengumpulan data menggunakan angket atau kuisioner yang diisi oleh orang tua siswa kelas Vb di SDN 7 Koba. Angket yang digunakan telah divalidasi oleh ahli dan juga mengikuti aturan likert. Analisis data yang digunakan dengan metode analisis deskriptif kuantitatif yaitu dengan melakukan uji efektivitas dengan syarat jika nilai keefektifan berada dalam interval ≤ 55% maka dikatakan media whatsapp group menurut persepsi orang tua siswa tidak efektif sedangkan jika jawaban keseluruhan dari orang tua siswa berada di interval ≥ 55% maka dapat dikatakan media whatsapp group itu efektif menurut persepsi orang tua siswa. pada penelitian ini didapatkan hasil jawaban keseluruhan dari orang tua berada di angka presentase 74,08% yang artinya menurut pandangan orang tua media whatsapp group ini dikatakan efektif untuk menunjang keberhasilan proses pembelajaran daring.
Peningkatan Hasil Belajar Kelas 2A Materi Huruf Kapital Melalui Model Kooperatif Jigsaw MELISA YULIANASARI; Soirah; Reza Kusuma Setyansah; Octarina Hidayatus Sholikhah
JPG: Jurnal Pendidikan Guru Vol. 4 No. 4 (2023): JPG: Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/jpg.v4i4.14714

Abstract

Perihal dasar dari penelitian ini yakni terdapat permasalahan kelas 2A SDN 1 Balong masih menggunakan model pembelajaran yang kurang menarik, monoton, dan tidak adanya sesi diskusi dengan teman sejawat. Guru cenderung menggunakan metode ceramah dan penugasan mandiri. Hal ini berakibat pada kurangnya keaktifan, kurangnya pemahaman siswa terhadap materi, dan hasil belajar yang rendah. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan penerapan model kooperatif Jigsaw dalam meningkatkan hasil belajar materi huruf kapital kelas 2A SDN 1 Balong. Pelaksanaan penelitian ini, berjeniskan PTK (Penelitian Tindakan Kelas) yang dikembangkan oleh Kurt Lewin dan terdapat 2 siklus. Tiap siklus terdiri atas perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini menggunakan subjek siswa kelas 2A SDN 1 Balong yang terdiri dari 16 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian menggunakan metode observasi, tes, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menunjukkan hasil belajar meningkat. Dibuktikan dari penerapan oleh guru pada siklus I mencapai 87 % dan pada siklus II mencapai 92,5 %. Hasil belajar siklus I pada siswa menunjukkan ketuntasan kelas mampu mencapai 81,25 % dan pada siklus II mencapai 93,75 %. Hasil penelitian tersebut berhasil meningkat dibandingkan dengan pra siklus yang hanya sebanyak 37,5 %. Kesimpulan dari penelitian ini yakni dengan penerapan model kooperatif Jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar kelas 2A materi huruf kapital SDN 1 Balong Ponorogo.
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA PEMBELAJARAN IPA DI SMP 24 KOTA BENGKULU Selfi Novita Sari; Egi Nurfaizi; Muhammad Fawwaz; Yora Anjeli; Adrian Topano
JPG: Jurnal Pendidikan Guru Vol. 4 No. 4 (2023): JPG: Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

SMP 24 Kota Bengkulu telah menerapkan kurikulum 2013 dan kebiasaan berfikir kritis siswa saat pembelajaran IPA merupakan penekanan kurikulum 2013. Sehingga pembiasaan berfikir pada pendekatan saintifik tidak mudah, menantang, dan membutuhkan persiapan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hasil analisis proses pembelajaran IPA dalam pelaksanaan kurikulum 2013 di SMP 24 Kota Bengkulu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah 2 guru IPA, Kepala Sekolah dan 10 siswa kelas IX. Penelitian ini dilaksanakan di SMP 24 Kota Bengkulu pada tahun ajaran 2022 semester ganjil. Sehingga hasil yang didapatkan dalam penelitian ini berasal dari hasil angket, observasi dan wawancara. Perolehan data hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan SMP 24 Kota Bengkulu sudah melaksanakan kurikulum 2013 dengan sangat baik, namun masih ditemukan beberapa kendala dalam pelaksanaannya yang menyebabkan siswa menjadi kurang aktif selama pembelajaran.
Infographic Media Increases Learning Interest, Learning Outcomes, and Character of Elementary School Students and Countermeasures Health Problems: Infographic Media Increases Learning Interest, Learning Outcomes, and Character of Elementary School Students and Countermeasures Health Problems Ketut Ayu Lola Monika; Sariyasa Sariyasa; Nyoman Dantes
JPG: Jurnal Pendidikan Guru Vol. 4 No. 4 (2023): JPG: Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/jpg.v4i4.14798

Abstract

The teacher's ability to create learning media is needed to increase interest, learning outcomes, and student character. One of the media that can increase interest, learning outcomes, and student character is infographic media. In addition, infographic media has an effective role in providing education on health problems. Therefore this study examines the role of infographic media in the basic description of schools in increasing student interest, character, and learning outcomes as well as overcoming health problems. This research method is qualitative with the type of literature review research regarding the implementation of infographic media at the basic education level and overcoming health problems. The results obtained from previous research regarding the development of infographic media in increasing interest, learning outcomes, and student character, as well as infographics regarding managing nutritional health problems, organ reproduction, and preventing the Covid-19 Pandemic. The conclusion from this research is that infographics can increase interest in learning, learning outcomes, and the character of students at the basic education level. Infographics can be used as educational media for knowledge of nutrition, adolescent reproductive health, and prevention of pandemic outbreaks. For other research, it is hoped that it can implement infographic media with interesting material and be integrated with local wisdom, learning models, and can be disseminated for educational, economic, and health purposes.
PENGELOLAAN BADAN LAYANAN UMUM DAERAH DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI JAKARTA Haris Iriyanto
JPG: Jurnal Pendidikan Guru Vol. 4 No. 4 (2023): JPG: Jurnal Pendidikan Guru
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/jpg.v4i4.15255

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi pengelolaan BLUD SMKN di Provinsi DKI Jakarta di lihat dari 4 (empat) aspek, yaitu sumber daya manusia, anggaran, tata kelola dan sarana prasarana. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dan teknik analisis data adalah deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah wawancara, observasi dan studi dokumentasi, sedangkan sumber data yang digunakan berasal dari data primer dan data sekunder. Dari penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa implementasi pengelolaan BLUD SMKN di Provinsi DKI Jakarta sudah dilaksanakan. Hal ini dapat dilihat berdasarkan indikator dalam Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No.165 Tahun 2012 Tentang Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah yaitu SDM, Anggaran, Tata Kelola dan Sarana Prasarana. Namun dari 4 (empat) indikator tersebut, masih diperlukan pembinaan/pendampingan kepada BLUD SMKN secara berkelanjutan seperti pelatihan/bimbingan teknis/workshop kepada para pengelola guna memberikan pencerahan serta mengasah kemampuan yang dimiliki sehingga dapat mendongkrak kinerja individu maupun kinerja organisasi (SMKN).

Page 1 of 1 | Total Record : 10